TNI/POLRI Stop Membunuh Rakyat Papua, Rakyat Papua Bukan Binatang Buruan

TNI/POLRI Stop Membunuh Rakyat Papua, Rakyat Papua Bukan Binatang Buruan. Ilst foto.

JAYAPURA, PACEKRIBO – Sesuai dengan ketentuan umumpasal 1 UU No. 39 tahun 1999 tentang hak asasi manusia menyelaskan bahwa “Hak Asasi Manusia adalah seperangkat hak yang melekat pada hakikat dan keberadaan manusia sebagai makhluk Tuhan Yang Maha Esa dan merupakan anugerah-Nya yang wajib dihormati, dijunjung tinggi dan dilindungi oleh negara, hukum dan Pemerintah, dan setiap orang demi kehormatan serta perlindungan harkat dan martabat manusia”

Selain hak asasi manusia, manusia juga mempunyai kewajiban dasar antara manusia yang satu terhadap yang lain dan terhadap masyarakat secara keseluruhan dalam kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Walaupun ada undang-undang hak asasi manusia (HAM) menjelaskan seperti itu. Namun kenyataannya masih banyak pelangaran hak asasi manusia yang terjadi diseluruh indonesia umumnya, dan khsusunya di tanah cenderawasi bumi papua, kekerasan itu dilakukan oleh keamanan negara republik indonesia dalam hal ini TNI/POLRI. BIN dan lain-lain.

Yang dimaksud dengan kekerasan disini adalah TNI/POLRI dan BIN membunuh orang asli papua dengan pake alat negara hanya dengan alasan makar OPM. Memerkosa ibu-ibu dan nona-nona papua, mencuri alam kekayaan milik orang asli papua. Menutupi ruang demokrasi, membatasi wartawan asing masuk di tanah papua, mengirim pelacur-pelacur yang sudah kena AIDS/HIV dari kota-kota besar seperti surabaya, jakarta, bandung dan kota besar indonesia lainya dengan tujuan menyebarluaskan penyakit AIDS/HIV di seluruh tanah papua, menghilangkan ras suku bahasa dan budaya dll.

Jika saya dilihat dari kebenarannya, Allah menciptakan manusia mempunyai hak yang sama untuk hidup bebas merdeka dan berdaulat penuh secara politik, dan mandiri secara ekonomi mendapatkan Kedilan secara hukum sama seperti bangsa lain di muka Bumi ini.Jadi TNI/POLRI yang bertugas di tanah papua Stop membunuh orang asli papua (OAP). dengan alasan OPM, Makar.

Saya sebagai penulis menyampaikan kepada presiden RI dan negara, dalam hal ini TNI/POLRI yang bertugas ditanah papua, bahwa Rakyat papua bukan binatang buruan, bukan teroris, bukan isis, dan lain-lain, Rakyat papua adalah umat manusia ciptaan Tuhan yang mulia yang mempunyai hak yang sama.

Kau datang tidak bisah menghargai kami rakyat papua, karena dasarnya sudah jelas dan tau bahwa pencuri datang tidak pernah mengaku untuk mencuri dan perampok, pembunuh tidak pernah mengaku untuk membunuh.

Saya disini tekankan lagi bahwa, walaupun kau datang, mencuri alam kekayaan kami, membunuh rakyat papua, memperkosa, tetapi tak akan pernah habis alam kekayaan kami, kau tembak namun tak akan pernah tertembak, kau salibkan namun tak akan pernah tersalib. Kau membunuh satu orang papua, akan tumbuh seribu orang papua. Orang papua tak akan pernah habis seperti aborigin. Akan terus ada.dan terus ada sampai hari kemenangan tiba yaitu MERDEKA.
Hidup rakyat papua, Hidup rakyat papua, Hidup rakyat papua, Hidup rakyat papua.(Nuken)

Sign up here with your email address to receive updates from this blog in your inbox.

5 Responses to "TNI/POLRI Stop Membunuh Rakyat Papua, Rakyat Papua Bukan Binatang Buruan"

  1. Indonesia bunuh orang west pspua melalui: a).Militerisme,Rumah Sakit,Badan Inteligen,dll

    BalasHapus
  2. Indonesia bunuh orang west pspua melalui: a).Militerisme,Rumah Sakit,Badan Inteligen,dll

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya betul.
      mereka pikir kita ini binatang kah? maunya main tembak saja.

      Hapus
  3. Kemerdekaan adalah : Hak Segala Bangsa Maka Penjajahan diatas dunia Harus di haouskan Karena Tidak Sesuai dengan Peri Kemanusiaan dan Peri Keadilan . Sesuai Mukadima UUD 45 Negsra Kesatuan Republik lndinesia Mengatakan demikian ;

    Maka Kami Bangsa Papua adalah Sebuah Bangsa Yang suda Perna Kami Merdeka di atas Tanah Leluhur Kamu Bangsa Papua Ras Melanesia.berkulit hitam dan berambut Keriring ; kami bukan Ras Melayu & kami bukan bangsa lndonesia Melayu.

    BalasHapus
  4. Papua tetap papua Melanesia tetap Melanesia

    Indonesia tetap lndonesia Melayu tetap Melayu

    Pepata Mengatakan : jika Minyak Tanah di campur dengan Air tidak akan jadi satu .
    Itulah Pepata singkat padat & pendek.

    BalasHapus