 |
| Tanah Papua (Ilts foto) |
JAKARTA, PACEKRIBO - Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) meminta parties aparat Keamanan TIDAK melakukan tindakan kriminalisasi, Penangkapan, penganiayaan, penyiksaan Serta Pembunuhan Terhadap para Aktivis Dan rakyat Papua Menjelang 1 Desember 2016.
"Menghadapi Tanggal 1 Desember 2016, Komnas HAM meminta parties aparat seminimal mungkin menghindari Potensi terjadinya Pelanggaran hak Asasi Manusia di Tengah Indonesia sedang Dunia meyakinkan internasional TENTANG Prospek Perdamaian di Tanah Papua," kata Komisioner Komnas HAM Natalius Pigai ditunjukan kepada satuharapan.com hearts Pesan Singkat, hari Senin (28/11).
Pigai, akrabnya sapaan, Menyebut KASUS Manokwari Yang baru bulan Lalu Terjadi justru Menjadi kontra Produktif DENGAN Upaya Pemerintah untuk review Memperbaiki situasi HAM di Papua. Bahkan Tim Pemantauan Komnas HAM merekomendasikan ditunjukan kepada Sidang Paripurna Komnas HAM untuk review memutuskan melakukan Penyelidikan Pelanggaran HAM Berat di Manokwari (Berdasarkan) UU Nomor 26 Tahun 2000 TENTANG Pengadilan HAM.
"Mencari Google Artikel Melihat hal ekskalasi KASUS Pelanggaran HAM di Papua Yang Semakin memburuk Penyanyi menunjukkan Pemerintah Jokowi TIDAK memiliki itikat Baik untuk review menghentikan Pelanggaran HAM di Papua," katanya.
Pigai menilai, sebelumnya Saat ini mata Dunia makin Terbuka and information can be diakses DENGAN Mudah Terhadap different Peristiwa Pelanggaran HAM di Papua Yang akan Mudah diketahui Dan disorot Dunia.
"Terkait Tanggal 1 Desember Kami Minta agar SEMUA parties Baik Kelompok Yang merayakan maupun also aparat Keamanan Tetap Bergerak hearts Koridor hak Asasi Manusia Yaitu Kebebasan berekspresi. Tentu HAL ITU Mesti dihormati SEMUA parties Dan Ketertiban rakyat also Tetap dijaga, "kata Pigai.
"Untuk ITU Komnas HAM also akan memonitor Perkembangan Dan situasi Menjelang Dan Saat Tanggal 1 Desember 2016," dia menambahkan.
Gerakan OPM
Bagi sebagian momentum sebagai 1 Desember diperingati Warga Papua SETIAP berdirinya Gerakan Organisasi Papua Merdeka (OPM). Peringatan 1 Desember di different daerah adalah di Papua biasanya diisi DENGAN activities ibadah Dan activities lainnya Yang bernuansa syukuran.
1 Desember di Papua ITU also dikait-kaitkan DENGAN momentum pengibaran bendera Bintang Kejora Oleh Kelompok 'masyarakat Tertentu Yang dikenal sebagi Kelompok Pendukung OPM.(satuharapan.com)
0 Response to "Komnas HAM Minta Tidak Ada Kriminalisasi 1 Desember di Papua"
Posting Komentar