Anggota FPI yang berangkat ke Jakarta Dinyatakan dua orang meninggal |
MAJALAHLAPAGO - Cipto
Suwarno (63), warga RT 1/5 Desa Wirananggan, Kecamatan Gatak,
Kabupaten Sukoharjo, Jawa Tengah, urung mengikuti aksi damai Bela Islam
Jilid II di Jakarte besok.
Ia akhirnya dinyatakan meninggal setelah dirawat di Rumah Sakit
Umum Daerah Rumah Sakit Cideres Majalengka.
Cipto merupakan satu dari 62 anggota FPI yang berangkat ke Jakarta
menggunakan bus pariwisata.
Nahas bus yang ditumpanginya mengalami kecelakaan di Tol Cipoli
kilometer 115.200 jalur B, Kamis (3/11/2016).
Sarjono (47), warga Kampung Legen Gatak, Desa Bangunharjo,
Kecamatan Sawon, Kabupaten Bantul, tewas di lokasi kejadian pada peristiwa yang
terjadi pukul 03.30 WIB.
"Cipto sebelumnya luka berat sehingga dirawat di rumah
sakit," kata Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Yusri Yunus, kepada
wartawan melalui pesan singkat, Kamis (3/11/2016).
Untuk korban luka ringan dan luka berat lainnya, kata Yusri, masih
dalam perawatan di rumah sakit.
Menurutnya, lima orang masih dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah
(RSUD) Cieren Subang dan delapan orang dirawat di RS Cideres Majalengka.
"Total korban tewas sejauh ini dua orang. Adapun bus
pariwisata itu memang mau berangkat ke Jakarta. Penumpangnya anggota ormas
Islam yang akan mengikuti kegiatan unjuk rasa," kata Yusri.
Seperti diberitakan sebelumnya, rombongan ormas Islam itu
menggunakan bus pariwisata dengan plat nomor AA 1600 G.
Mobil itu terlibat kecelakaan dengan truk pengangkutt pasir dengan
plat nomor F 8796 GE.
Adapun kecelakaan itu bermula ketika bus yang dikemudikan Ahmad
Sakir (31) dari Palimanan menuju Cikopo.
Bus itu menabrak truk yang ada di depannya setelah tiba-tiba
pindah dari jalur lambat ke jalur cepat.
"Bus tidak terkendali dan oleng ke kanan masuk median. Bus
juga terguling," ujar Yusri.
Sumber : tribunnews.com
0 Response to "Rombongan Bus Pendemo Ahok 4 November Kecelakaan, 2 Orang Dinyatakan Tewas"
Posting Komentar