Meminum Air dari Sumur Kita Sendiri

Pendeta Socrate Sofyan Yoman di tengah umatnya di Makki, Lany Jaya, Papua
MAJALAHLAPAGO, LANNY JAYA - Yubileum PGBP kali ini lebih istimewa karena selain merayakan 50 tahun berdirinya gereja itu, pertemuan ribuan umat di Makki juga diisi dengan acara pelantikan Panitia Kongres ke-18 PGBP. Pelantikan telah berlangsung pada 2 Desember lalu.

Sekitar 2.000 umat hadir dalam acara pelantikan tersebut. Akibatnya pelantikan yang dilakukan di lapangan terbuka, agar umat dapat menyaksikannya.

Menurut Socratez, kongres akan dilaksanakan pada tahun 2017 di Tiom, antara lain untuk mengevaluasi Program Kerja Masa Bakti 2012-2017 serta menyusun Program Baru untuk 5 tahun 2017-2022.

Selain itu kongres tersebut diharapkan juga mempertajam visi pelayanan: terutama dalam hal kemandirian Jemaat dalam bidang penginjilan, kaderisasi melalui pendidikan berjenjang, memperbaiki pelayanan kesehatan umat dan memperbaiki kehidupan ekonomi umat.

"Ini semua dalam mewujudkan tema: Kita Meminum Air Dari Sumur Kita Sendiri. Mandiri dalam teologi; daya dan dana. Memperkuat perjuangan keadilan, perdamaian dan hak asasi manusia," kata Socratez.

Saat ini, menurut Socratez, di antara berbagai layanan yang diberikan oleh gereja selain pelayanan ibadah adalah layanan pendidikan berupa SD, SMP dan SMU YPPGI di wilayah pelayanan gereja Baptis. Juga ada sekolah Teologi Baptis dalam bahasa Indonesia setingkat perguruan tinggi  dan Sekolah Alkitab Bahasa Daerah di pedalaman.

"Kami selalu ingin memberitakan Injil keselamatan. Sampaikan selalu  hidup damai di bumi bersama sesama manusia. Hidup yang layak dalam bidang ekonomi. Mempunyai pendidikan yang baik supaya membangun daerah dan gereja Tuhan dengan modal pendidikan yang benar," kata Socratez, menggambarkan misi yang diemban gereja yang dipimpinnya.


Sign up here with your email address to receive updates from this blog in your inbox.

0 Response to "Meminum Air dari Sumur Kita Sendiri"

Posting Komentar