Zayur: Bahaya, Kalau Ingin Keluar Malam Jangan Sendirian

Foto Aliansi Mahasiswa Papua (AMP) Komite Kota Surabaya menggelar aksi damai di depan gedung Negara Grahadi Surabaya, Jawa Timur. Mengigat 06 Juli 1998, tepat 17 Tahun yang silam, terjadi sebuah tragedi kejahan terhadap manusiaan, yang di lakukan oleh negara Kesatuan Indonesia NKRI Terhadap Rakyat Papua di Biak. Ilst foto zayur bingga, mantan ketua AMP KK surabaya/Potret Nuken.

SURABAYA, PACEKRIBO – Mengingat pembacaan situasi di Papua saat ini, zayur bingga, mantan ketua Aliansi Mahasiswa Papua (AMP) Komite Kota Surabaya menghimbaukan semua mahasiswa papua di seluruh indonesia dan khususnya mahasiswa papua di surabaya, sidoarjo dan sekitarnya agar waspada dalam aktivitas sehari-hari, baik itu aktivitas pada siang hari maupun malam hari. Disampaikan di lapangan bratang surabaya hari ini 28/05/2016.

Zayur juga menghimbaukan setiap ketua ikatan pangujuban masing-masing menjaga anggotannya.

“Kalau inggin keluar malam, jangan sendiri, keluar harus satu, dua, atau lebih dan harus pake helm, karena kejadian tabrak lari pada mahasiswa papua terus terjadi beberapa kota besar seperti jakarta, bandung, jogya bahkan sampai di tanah Papua bahkan terjadi pembunuhan misterius yang terjadi di tanah papua ”.

Untuk itu saya menjagak kepada semua ketua pangujuban masing-masing untuk kita bisah diskusi,. Kata mantan ketua AMP KK Surabaya. (Weko) 

Tweet

Sign up here with your email address to receive updates from this blog in your inbox.